
Suka dengan Vibes Perabotan Klasik? Berikut 10 Jenis Kayu untuk Furniture!
Kayu memang identik sebagai bahan pembuatan perabotan. Selain menambah kesan unik, kayu juga terkenal tahan lama. Akan tetapi, tidak semua kayu cocok sebagai bahan furniture. Terdapat beberapa jenis kayu terbaik untuk furniture dan Sewa78 akan menjelaskannya untuk Anda. Jika ingin membuatnya sendiri, siapkan juga sewa gergaji mesin agar pekerjaan lebih mudah.
Kayu memang menjadi material yang cukup serbaguna. Bukan tanpa sebab, selain terkenal sebagai bahan pembuatan dekorasi seperti ukiran patung, kayu juga sangat cocok sebagai bahan pembuatan mebel.
Sampai saat ini, masih banyak pengrajin furniture yang memilih kayu sebagai bahan baku. Menurut beberapa pengrajin, kayu memiliki karakteristik menarik. Meskipun keras, namun sifat kayu cukup mudah dibentuk. Tentunya Anda pernah melihat kerajinan ukiran, meja, dan kursi dengan berbagai bentuk unik dan menarik.
Akan tetapi, tidak semua jenis kayu untuk furniture. Untuk pembuatan perabot ataupun dekorasi, terdapat jenis kayu yang memang khusus untuk itu. Ingin tahu apa saja jenis kayu untuk furniture? Sewa78 akan sebutkan beberapa nama kayu terbaik untuk furniture!
Kayu Trembesi

Kayu untuk furniture yang pertama adalah kayu trembesi. Selain bisa untuk bahan perabot, pohon trembesi ini juga terkenal sebagai pohon peneduh jalan. Keunggulan kayu trembesi ini yaitu mampu hidup di alam yang minim air ataupun panas sekalipun.
Trembesi memiliki pertumbuhan yang relatif cepat daripada jenis pohon lain. Itulah mengapa ukuran kayu trembesi cenderung lebih besar dari jenis kayu lain, tidak terkecuali kayu jati. Karena memiliki ukuran yang besar dan cukup kuat, tidak heran jenis kayu trembesi banyak digunakan sebagai bahan pembuatan furniture, salah satunya adalah meja solid.
Sehingga, penebangan pohon trembesi menggunakan gergaji mesin dari persewaan gergaji mesin Surabaya sering kali dilakukan. Penggunaan gergaji mesin dapat mempermudah proses penebangan sekaligus membuat hasil potong lebih presisi.
Perlu Anda ketahui, ketika masih berupa pohon, trembesi memang memiliki ketahanan terhadap cuaca ekstrim. Akan tetapi, ketika sudah menjadi benda ataupun dekorasi, kayu trembesi tidak cukup kuat berada di luar ruangan. Oleh karena itu, pastikan Anda meletakkan furniture berbahan kayu trembesi di dalam ruangan, ya!
Kayu Jati

Jenis kayu berikutnya yaitu kayu jati. Tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan jenis kayu yang terkenal satu ini. Di dalam industri mebel, kayu jati cukup menjadi primadona dan termasuk jenis kayu premium.
Kayu jati butuh waktu yang lama, bahkan hingga puluhan tahun untuk bisa Anda manfaatkan sebagai bahan mebel. Hal ini yang membuat kayu jati memiliki harga yang mahal, bahkan untuk selembar papan kayu jati. Di samping itu, supply vs demand yang tidak seimbang juga membuat kayu ini menjadi mahal.
Kayu jati lebih awet daripada jenis kayu lain sebab memiliki kandungan minyak alami dalam jumlah banyak. Namun, kelebihan kandungan minyak yang banyak juga bisa menjadi kekurangan kayu jati. Kandungan minyak yang banyak membuat kayu jati tidak cocok menggunakan finishing solid warna-warna yang cerah, seperti contoh merah, hijau, putih, dan sejenisnya.
Hal itu karena kayu lama kelamaan akan mengeluarkan minyak alami yang akan memicu bekas noda menjadi kekuningan di perabot Anda. Oleh sebab itu, untuk mengurangi resiko tersebut, pastikan Anda menggunakan warna natural sebagai finishing, ya!
Kayu Pinus

Jenis kayu untuk furniture berikutnya adalah kayu pinus atau yang terkenal dengan istilah kayu jati Belanda. Meskipun memiliki istilah kayu jati, namun kayu ini memiliki harga yang lebih murah daripada kayu jati asli.
Serat kayu jati Belanda ini cukup bagus dan menonjol dengan jelas. Tidak heran jika kayu pinus ini juga menjadi primadona dalam pengolahan mebel. Namun, untuk menghasilkan benda yang cantik, pastikan ketika finishing tidak menggunakan warna solid.
Jika membahas tingkat ketahanan, kayu pinus terkenal cukup awet karena mengandung minyak alami kayu pinus yang tidak disukai oleh hama. Akan tetapi, untuk kekuatan kayu pinus tergolong kurang kuat, sebab termasuk golongan kayu lunak yang mudah pecah ataupun melengkung.
Bahkan, untuk pembuatan produk mebel ukuran kecil, resiko patah akan lebih tinggi. Karena memiliki karakteristik tersebut, maka kayu pinus ini lebih cocok untuk Anda yang kerap kali mengganti suasana perabot Anda.
Jika tertarik, tebanglah pohon pinus dengan gergaji mesin untuk membuat hasil potong yang presisi. Apabila tidak memiliki gergaji mesin, Anda bisa sewa gergaji mesin di penyewaan terdekat. Menyewa menjadi pilihan yang tepat untuk penggunaan yang jarang atau sesekali saja.
Kayu Mahoni

Kayu mahoni atau mahogany menjadi salah satu bahan baku utama dalam pengolahan mebel selain kayu jati. Umumnya, kayu jati menjadi idola dalam negeri, sedangkan kayu mahoni menjadi idola di luar negeri, khususnya negara di Eropa. Sehingga, kayu mahoni sangat cocok untuk pengolahan furniture untuk produk ekspor.
Karakteristik dari kayu mahoni yaitu memiliki serat yang lebih halus daripada kayu jati. Selanjutnya, kayu jati juga memiliki pori-pori yang kecil, sehingga permukaan produk furniture apapun yang Anda buat akan terasa halus. Kayi ini memiliki ciri khas warna kemerahan di bagian dalam dan coklat tua di bagian luar.
Meskipun memiliki karakteristik yang menarik, namun kayu mahoni tidak sekeras kayu jati. Hal itu membuat kayu mahoni rentan terserang hama. Maka, untuk mengatasi hal tersebut, biasanya pengrajin akan merendam kayu ke cairan anti hama ataupun merebusnya. Proses ini umumnya berpengaruh pada harga akhir produk dari kayu mahoni.
Kayu Mindi

Kayu mindi bisa menjadi alternatif bahan mebel berikutnya. Karakteristik kayu ini cukup keras namun tidak sekeras dan sekuat kayu jati ataupun mahoni sehingga rentan pecah. Untuk menghindari resiko tersebut, pastikan kayu mindi benar-benar kering sebelum Anda olah menjadi berbagai benda.
Kayu mindi terkenal memiliki guratan serat yang bagus, namun untuk harga hampir sama dengan kayu mahoni. Akan tetapi, kayu mindi tidak sekuat kayu jati, sehingga kayu mindi rentan terserang hama. Oleh sebab itu, solusi terbaik adalah dengan merendamnya menggunakan obat anti hama.
Kayu Sungkai

Kayu sungkai menjadi jenis-jenis kayu untuk furniture berikutnya. Umumnya, penggunaan kayu sungkai ini untuk pembuatan jendela, pintu, hingga konstruksi rangka atap. Selain itu, kayu sungkai juga sering menjadi veneer, yaitu kayu yang dikupas menjadi lembaran kayu untuk membantu proses finishing agar lebih rata dan bagus.
Kayu sungkai memiliki serat yang bagus dan karakter kayu yang kuat. Hal ini sangat cocok untuk Anda yang menginginkan benda dengan warna natural. Untuk harga, kayu sungkai memiliki harga yang lebih murah daripada kayu jati ataupun mahoni.
Akan tetapi, sama halnya dengan beberapa jenis kayu sebelumnya, kayu sungkai juga memiliki kekurangan. Pertama, kayu mahoni tidak cukup kuat terhadap cuaca ekstrim. Sehingga, kayu sungkai kurang cocok untuk furniture luar ruangan, seperti contoh meja kursi taman, ayunan taman, dan sejenisnya.
Selanjutnya, jenis kayu ini juga kurang kuat terhadap serangan hama. Oleh sebab itu, jika Anda ingin menggunakan kayu ini untuk perabot, pastikan Anda memberi obat anti hama dan penanganan yang mampu menghindarkan perabot kayu sungkai Anda dari serangan hama.
Kayu Maple

Kayu maple memiliki sifat yang anti lembab, sehingga kayu ini juga menjadi alternatif bahan pengolahan furniture. Tidak hanya itu, kayu maple juga memiliki serat yang cukup cantik dan memiliki warna dasar yang beragam.
Kelebihan lain dari kayu maple adalah meski tergolong kayu yang keras, namun kayu ini cukup mudah dibentuk. Karena keunggulan tersebut, selain menjadi bahan untuk membuat perabot, kayu maple juga terkenal sebagai bahan baku pembuatan alat musik seperti contoh gitar dan stik drum.
Kayu Merbau

Kayu merbau juga tidak kalah bagus untuk menjadi bahan baku pembuatan perabot. Tidak hanya itu, kayu ini juga sering kali menjadi pilihan kedua setelah kayu jati karena memiliki harga yang relatif murah.
Alasan kayu ini menjadi pilihan kedua setelah kayu jati karena memiliki warna coklat kemerahan seperti kayu jati. Di sisi lain, kayu ini memiliki serat yang tampak kasar namun halus ketika Anda merabanya. Tidak hanya karena warna yang serupa, kayu merbau juga memiliki ketahanan yang baik terhadap serangga dan cuaca.
Kayu Oak

Jenis kayu keras berikutnya yang juga banyak dipilih sebagai bahan baku pengolahan perabot adalah kayu oak. Kayu oak memiliki sifat yang keras, kuat, tahan lama, kuat terhadap rayap dan jamur, serta baik terhadap kelembaban.
Kayu oak memiliki warna yang beragam dengan pola serat kayu yang indah. Jenis kayu ini mudah diolah dan cukup fleksibel, sehingga sangat cocok untuk berbagai desain perabot rumah. Namun, umumnya kayu oak dimanfaatkan untuk membuat lemari, meja, kursi, dan laci.
Kayu Akasia

Jenis kayu terakhir yang cocok untuk membuat perabot adalah kayu akasia. Kayu ini memiliki sifat tahan lama, sangat kuat, serta tahan terhadap serangan rayap dan jamur. Tidak hanya itu, kayu ini juga tahan terhadap cuaca dan kondisi lingkungan yang keras.
Kayu akasia memiliki serat yang lurus dan halus, sehingga mudah diolah dan dibentuk. Umumnya, jenis kayu ini digunakan untuk membuat lemari, meja, dan kursi. Keunggulan lain dari kayu akasia adalah ramah lingkungan karena kayu ini dapat Anda tanam kembali setelah melakukan panen.
Pertanyaan Terkait
Jenis kayu apa yang digunakan untuk furnitur?
Terdapat beberapa jenis kayu yang biasa digunakan untuk furnitur, seperti kayu maple, mahoni, walnut, dan jati.
Bahan furniture apa saja?
Bahan dasar untuk membuat furniture yaitu plastik, besi, kayu, dan lainnya.
Jenis kayu apa saja yang dapat digunakan produk mebel?
Beberapa jenis kayu yang biasa digunakan untuk produk mebel yaitu kayu mahoni, jati, balsa, sungkai, dan lainnya.
Indonesia kaya akan kekayaan alam, salah satunya adalah kayu. Kayu memiliki manfaat yang beragam, mulai untuk kebutuhan pembangunan, dekorasi, hingga perabot rumah tangga lainnya. Bahkan, tidak jarang beberapa instrumen alat musik juga terbuat dari kayu.
Perlu Anda tahu bahwa tidak semua jenis kayu optimal untuk semua jenis benda. Dalam arti, ada beberapa jenis kayu yang memang akan optimal jika Anda mengolahnya sebagai furniture. Beberapa jenis kayu yang Sewa78 sebutkan di atas merupakan jenis kayu yang memang biasa digunakan untuk pembuatan perabot.
Akan tetapi, apapun jenis kayu yang Anda gunakan, akan semakin optimal pemanfaatkan kayu jika Anda memotongnya dengan gergaji mesin dari Sewa78. Gergaji mesin mampu membantu Anda menghasilkan hasil potong kayu yang presisi.
Hasil yang presisi tentu membuat kayu tidak terbuang percuma ketika Anda mengolahnya menjadi perabot. Selain itu, penggunaan gergaji mesin juga mampu meningkatkan efektifitas dan efisiensi penebangan Anda. Tunggu apa lagi? Segera hubungi kami dan pilih gergaji mesin sesuai kebutuhan Anda!
Ingin diskon untuk Sewa Gergaji Mesin?
Artikel dan Panduan Sewa Gergaji Mesin
Lihat Semua






